terkini

Ads Google

Gadis Cirebon Nyaris Bunuh Diri karena Tak Bisa Sekolah, Kang Dedi Turun Mulyadi Tangan

Redaksi
6/11/25, 02:43 WIB Last Updated 2025-06-10T19:43:26Z


KABARAN BANDUNG – Kisah pilu datang dari Cirebon, Jawa Barat. Seorang remaja perempuan nekat menenggak cairan pembersih lantai karena putus asa tak bisa melanjutkan pendidikan ke SMA akibat keterbatasan ekonomi keluarga.


Beruntung, nyawanya terselamatkan usai mendapat penanganan medis di rumah sakit. Peristiwa ini langsung mendapat perhatian dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.


Dedi mengirim ajudannya ke Cirebon untuk bertemu langsung dengan korban dan keluarganya. Ia juga menanggung seluruh biaya pengobatan sang gadis dan mengangkatnya sebagai anak asuh.


“Mulai besok, anak itu menjadi anak asuh saya dan berhak untuk sekolah di sekolah negeri,” ujar Dedi melalui akun Instagram pribadinya, Selasa (10/6/2025).


Meski begitu, Dedi menegaskan proses masuk ke sekolah negeri tetap mengikuti prosedur resmi demi menjaga keadilan bagi semua siswa. Ia juga berkomitmen membiayai pendidikan anak tersebut hingga lulus SMA.


Menurut Dedi, gadis tersebut sempat melanjutkan pendidikan ke SMA Tengah Tani Cirebon selama satu semester pasca lulus dari madrasah tsanawiyah. Namun, pada akhir 2024, ia harus berhenti karena keterbatasan biaya, bahkan untuk seragam dan buku.


“Tahun ini dia ingin sekolah lagi, tapi orang tuanya keberatan karena tak sanggup membeli perlengkapan sekolah meski biaya sekolah gratis,” ujarnya.


Dedi berharap kejadian serupa tidak terulang. Ia mengajak masyarakat bergotong royong agar tidak ada anak putus sekolah karena miskin. “Anak-anak Jawa Barat harus bisa sekolah minimal sampai SMA, SMK, atau madrasah aliyah,” tegasnya.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Gadis Cirebon Nyaris Bunuh Diri karena Tak Bisa Sekolah, Kang Dedi Turun Mulyadi Tangan

Terkini

Topik Populer

Iklan

Close x