terkini

Ads Google

KWT Dapur Aru Ubah Sampah Jadi Peluang Ekonomi Keluarga

Redaksi
6/22/25, 16:46 WIB Last Updated 2025-06-22T09:46:54Z


KABARAN.ID|KAMPAR – Kelompok Wanita Tani (KWT) UMKM Dapur Aru Desa Salo Timur menggelar pelatihan pengolahan sampah rumah tangga yang diikuti ratusan ibu-ibu dari berbagai dusun, Sabtu (22/6/2025).


Kegiatan ini menjadi bagian dari Small Grant Program, hasil kerja sama pemerintah Indonesia dengan Norwegia dalam mendukung pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat.


Ketua KWT Dapur Aru, Nurhidayah Sari, M.Pd, menyebut pelatihan ini bertujuan mengubah persepsi masyarakat terhadap sampah, dari yang semula dianggap limbah menjadi potensi sumber pendapatan.


“Peserta kami latih membuat eco enzyme, pupuk kompos, membudidayakan maggot, dan memilah sampah. Ini akan sangat berguna bagi ekonomi rumah tangga,” ujar Sari.


Sari menambahkan, pelatihan ini menyasar kelompok PKK, anggota KWT, dan kelompok masyarakat lainnya untuk menciptakan kesadaran dan keterampilan baru yang bisa diterapkan langsung dari rumah.


Penyuluh kehutanan Balai Perhutanan Sosial Kampar, Yeni Aprianis, S.Si., M.Sc, mengatakan bahwa program ini mendorong masyarakat lebih sadar pentingnya pemilahan sampah dan pemanfaatannya secara produktif.


“Dengan pengolahan yang tepat, sampah bisa jadi solusi ekonomi, bukan beban lingkungan,” jelas Yeni. Ia menyebut pelatih utama dalam kegiatan ini adalah penyuluh kehutanan Taufik Akbar, S.Hut.


Kepala Desa Salo Timur, Tukiran, mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia berharap kegiatan serupa menjadi program berkelanjutan untuk menciptakan desa yang bersih dan mandiri secara ekonomi.


“Saya bangga kegiatan ini dilakukan di desa kami. Semoga menjadi titik awal perubahan yang berkelanjutan,” tutupnya.


KI

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • KWT Dapur Aru Ubah Sampah Jadi Peluang Ekonomi Keluarga

Terkini

Topik Populer

Iklan

Close x