terkini

Ads Google

Pulang dari Gaza, Prajurit Israel Bakar Diri

Sri Handayani
7/07/25, 17:52 WIB Last Updated 2025-07-07T10:52:43Z
Pulang dari Gaza, Prajurit Israel Bakar Diri
Pulang dari Gaza, Prajurit Israel Bakar Diri (Tangkapan Layar) 

Kabaran.IdYerusalem - Tragedi kembali menimpa tubuh militer Israel. Seorang prajurit cadangan bernama Daniel Edri mengakhiri hidupnya dengan cara yang mengguncang hati: membakar dirinya di dalam mobil, di sebuah kawasan hutan dekat kota Safed, utara Galilea.

Kejadian memilukan ini terjadi tak lama setelah ia kembali dari penugasan brutal di Jalur Gaza.

Laporan media Israel berbahasa Ibrani, Walla, mengungkap bahwa Edri tergabung dalam unit pengangkut jenazah. Pengalaman mengerikan yang ia alami di medan tempur Gaza dan Lebanon membuatnya jatuh dalam krisis mental yang dalam. Militer Israel sendiri mencatat statusnya sebagai penyandang disabilitas mental akibat trauma perang.

Namun, Edri bukan sekadar korban. Ia juga merupakan bagian dari mesin perang yang telah menorehkan luka mendalam pada kemanusiaan. Ia dilaporkan berada di lokasi Festival Nova pada 7 Oktober 2023 hari yang diklaim Israel sebagai titik awal eskalasi militer ke Gaza.

Ia pun ikut dalam operasi militer yang diyakini menyisakan jejak kekerasan terhadap warga sipil Palestina.

Kisah tragis ini menguak realitas suram di balik seragam militer: dampak psikologis yang tidak tampak, namun mematikan. Edri menjadi simbol luka yang dipendam para tentara yang terlibat dalam kebijakan militer represif, yang menormalisasi pembunuhan dan meremehkan trauma jiwa.

Di Balik Bunuh Diri, Jumlah Korban Militer Israel Terus Bertambah

Sementara kisah Edri mengemuka, kabar duka terus berdatangan dari garis depan. Dua tentara Israel dilaporkan tewas dalam konfrontasi terbaru dengan pasukan perlawanan Palestina di Gaza bagian utara dan selatan. Ketegangan pun meluas, dengan sejumlah insiden keamanan tercatat di berbagai titik di Jalur Gaza.

Di sisi lain, faksi-faksi perlawanan Palestina terus menunjukkan konsistensi mereka. Lewat video dokumentasi, mereka mempublikasikan sejumlah operasi terhadap kendaraan tempur dan posisi militer Israel. Dari catatan sejak 18 Maret, tercatat 30 tentara dan perwira Israel tewas—21 di antaranya akibat ledakan alat peledak improvisasi (IED).

Meski dibungkam oleh kekuatan udara dan propaganda, perlawanan di Gaza tak menunjukkan tanda-tanda padam. Sementara itu, kisah pilu Daniel Edri menjadi pengingat: perang bukan hanya membunuh dari luar, tetapi juga dari dalam diri manusia. (Bd20
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pulang dari Gaza, Prajurit Israel Bakar Diri

Terkini

Topik Populer

Iklan

Close x