%20(1)-min.png)
Pekanbaru, kabaran.id – Riau Bhayangkara Run 2025, ajang lari terbesar di Sumatera, akan digelar pada Minggu (13/7/2025) di Kota Pekanbaru, Riau. Event ini diikuti oleh 13.079 pelari dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara, menjadikannya salah satu half marathon berskala int gwernasional. Kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan acara flag off di Mapolda Riau.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Anom Karibianto mengatakan, Riau Bhayangkara Run 2025 merupakan penyelenggaraan ketiga yang menunjukkan perkembangan positif setiap tahun. “Tahun lalu, peserta berjumlah 10 ribu, dan tahun ini alhamdulillah mencapai 13.079, mendekati 14 ribu. Ini tidak lepas dari dukungan media,” ujarnya dalam konferensi pers di Pekanbaru, Kamis (10/7/2025).
Event ini menawarkan tiga kategori lomba, yakni 5K (fun run), 10K (middle distance), dan 21K (half marathon), dengan rute melintasi Jalan Pattimura, Jalan Sudirman, hingga Jalan Hangtuah. Kategori 21K Internasional diikuti 12 pelari, termasuk empat warga negara asing, menegaskan status acara ini sebagai event global. Total hadiah mencapai ratusan juta rupiah, dengan hiburan dari artis nasional seperti Tipe-X, Baby Shima, Cakra Khan, dan Jessica JKT48.
Anom menegaskan, Riau Bhayangkara Run 2025 tidak hanya mempromosikan gaya hidup sehat, tetapi juga memberikan dampak ekonomi signifikan bagi Pekanbaru dan Provinsi Riau. “Dengan hampir 14 ribu peserta, event ini menggerakkan sektor pariwisata, perhotelan, dan UMKM. Hotel-hotel di Pekanbaru sudah penuh sejak Jumat (11/7) hingga Minggu (13/7),” katanya. Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan memperkirakan setiap peserta membawa kontribusi ekonomi minimal Rp3 juta.
Selain aspek olahraga dan ekonomi, event ini juga mengusung misi pelestarian lingkungan. Polda Riau menggandeng Dinas Lingkungan Hidup untuk memastikan tidak ada sampah tertinggal pasca-acara, sejalan dengan tagline “Melindungi Tuah Menjaga Marwah”. Kegiatan ini juga mempromosikan budaya Melayu dan kesadaran menjaga hutan serta satwa seperti gajah Sumatera.
Untuk kelancaran acara, Ditlantas Polda Riau memberlakukan rekayasa lalu lintas mulai pukul 04.30 WIB pada 13 Juli 2025, dengan penutupan sementara sejumlah ruas jalan seperti Jalan Pattimura, Jalan Diponegoro, dan Jalan Sudirman. Direktur Lalu Lintas Kombes Taufiq Lukman Nurhidayat mengimbau masyarakat menggunakan jalur alternatif dan meminta maaf atas potensi ketidaknyamanan. Sebanyak 2.550 personel gabungan TNI-Polri dan pemerintah daerah disiagakan untuk pengamanan.
Riau Bhayangkara Run 2025, yang telah mengantongi sertifikasi internasional dari World Athletics, diharapkan memperkuat posisi Riau sebagai penyelenggara event global. “Kami ingin membuktikan Riau mampu menggelar acara nasional dan internasional,” ujar Anom. Acara ini juga menjadi ajang kebersamaan masyarakat dan kepolisian, dengan dukungan penuh dari Pemprov Riau dan Pemkot Pekanbaru.
%20(1)-min.png "Redaksi")
