Kuansing, kabaran.id - Musa, entrepreneur muda dari Kepulauan Meranti, meraih juara 3 lomba karya tulis tingkat provinsi dalam peringatan HUT ke-5 Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) di Taluk Kuantan, Kuansing, 20 Juli 2025. Sebagai CEO PT Kolaborasi Indah Utama dan CFO PT Digital Center Insight, ia menunjukkan kiprahnya di bidang media digital dan online di kabupaten termuda Riau.
Meski baru mengantongi sertifikasi wartawan muda dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan Dewan Pers, Musa telah menjabat sebagai Wakil Pimpinan Redaksi kabaran.id. Dedikasinya dalam jurnalistik mencerminkan semangat belajar dan kontribusi di tengah pengalaman yang masih terbilang baru.
Lomba karya tulis HUT JMSI ke-5 mengusung tema tentang pembangunan Kabupaten Kuantan Singingi, mencakup aspek budaya, politik, ekonomi, sosial, hukum, hingga kehutanan. Musa berhasil menonjol di antara peserta dengan karyanya yang dimuat di media kabaran.id pada 11 Juli 2025, dengan judul berita Pacu Jalur 2025 Kuansing Mendunia, Dorong Ekonomi dan Warisan Budaya
Selain entrepreneur ia juga diketahui sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Terbuka, Musa fokus mempelajari hukum konten kreator dan perkembangan media online. Kajian ini memperkuat visinya mengembangkan media digital yang informatif dan bertanggung jawab di era digital.
Selain aktif sebagai pimpinan perusahaan, Musa juga terlibat dalam organisasi wartawan dan JMSI. Ia berperan dalam memperjuangkan profesionalisme media siber, sejalan dengan misi JMSI untuk menjaga kualitas jurnalistik dan mendukung pembangunan daerah.
“Saya ingin media digital di Meranti tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga menjadi wadah edukasi dan inspirasi,” ujar Musa, menegaskan komitmennya memajukan industri media lokal.
Keberhasilan Musa meraih juara 3 menjadi bukti bahwa generasi muda Meranti mampu bersaing di tingkat provinsi. Ia berharap prestasi ini memotivasi pemuda lain untuk berkontribusi melalui karya tulis dan inovasi digital.
Kiprahnya di kabaran.id dan perusahaan media digitalnya diharapkan memperkuat ekosistem informasi di Kepulauan Meranti, sekaligus mendukung visi Riau sebagai pusat media siber yang kredibel.
(Kabaran.id/Redaksi)