terkini

Ads Google

Anis Matta: Gen Z Haus Narasi, Saatnya Tinggalkan Politik Transaksional

Redaksi
11/22/25, 08:19 WIB Last Updated 2025-11-22T01:19:26Z



Jakarta Kabaran.id – Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Anis Matta, menegaskan pentingnya perubahan paradigma dalam politik Indonesia, terutama dalam mendekati pemilih muda atau Generasi Z. Ia menilai, praktik politik transaksional yang masih dominan harus digeser menuju politik berbasis isu, ide, dan narasi kebangsaan.


Hal itu disampaikan Anis saat Sarasehan dan Konsolidasi HUT ke-6 Partai Gelora bertema “Gelora Istimewa untuk Indonesia”, di Hotel Harper, Yogyakarta, Kamis (20/11/2025) malam.


Menurutnya, selama ini partai politik cenderung menawarkan transaksi kekuasaan dibanding gagasan, sehingga publik—terutama anak muda—menjadi semakin apatis terhadap politik.


 “Kita ingin mengubah tradisi, mengubah politik transaksi menjadi politik isu, atau politik narasi,” tegas Anis.


Anis mengatakan, Partai Gelora lahir dari kesadaran untuk menghadapi krisis global dan sistemik yang mengancam masa depan bangsa. Karena itu, orientasi partai harus fokus pada dampak nyata bagi masyarakat, bukan sekadar perebutan kursi kekuasaan.


 “Berpolitik baru punya makna bila menghasilkan kebermanfaatan bagi publik, terutama Gen Z. Mereka adalah kelompok paling haus ideologi dan narasi,” tambahnya.


Ia menilai perubahan paradigma tersebut tidak akan terjadi dalam waktu singkat, bahkan berpotensi menimbulkan benturan politik pada awal perjalanan.


“Mimpi besar yang sesungguhnya adalah cita-cita yang melampaui kemampuan kita. Benturan justru membuka perspektif baru dan peluang baru,” ujarnya.


Kegiatan tersebut dihadiri kader dan fungsionaris Partai Gelora dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah, termasuk Ketua DPW Gelora Yogyakarta Alfian Ramadani dan Ketua DPW Gelora Jateng Ahmadi.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Anis Matta: Gen Z Haus Narasi, Saatnya Tinggalkan Politik Transaksional

Terkini

Topik Populer

Iklan

Close x